KARAKTERISTIK BUMBU PENYEDAP JAMUR GRIGIT (Schizophyllum Commune) DENGAN VARIASI KOMPOSISI KEPALA UDANG LAUT (Caridea) DAUN KELOR (Moringa oleifera)

YONITA PUSPITA SARI, YONITA (2023) KARAKTERISTIK BUMBU PENYEDAP JAMUR GRIGIT (Schizophyllum Commune) DENGAN VARIASI KOMPOSISI KEPALA UDANG LAUT (Caridea) DAUN KELOR (Moringa oleifera). Skripsi thesis, Universitas Dehasen Bengkulu.

Text YONITA PUSPITA SARI.pdf Download (1MB)

Abstract

Bumbu penyedap jamur merupakan salah satu jenis bumbu penyedap alami yang memiliki fungsi sebagai penguat rasa. Bumbu penyedap jamur yang berbahan dasar jamur grigit saat ini sangat terbatas, sehingga perlu dicari alternatif bahan baku lainnya sebagai penambahan yaitu kepala udang dan daun kelor metode yang penelitian adalah rancangan acak lengkap (RAK). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan kepala udang dan daun kelor terhadap mutu fisik, kimia dan organoleptik, analisis pendapatan dan keuntungan serta formulasi terbaik dalam pengolahan bumbu penyedap. Pada penelitian terdapat 5 variasi perlakuan dimana setiap perlakuan perbandingan komposisi bahan baku yaitu kepala udang : daun kelor (80 : 20), (30 : 70), (60 : 40), (50 : 50), (40 : 60). Adapun analisis yang dilakukan meliputi analisis fisik (rendemen, kelarutan), analisis kimia (kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak), uji organoleptik serta analisis pendapatan dan keuntungan bumbu penyedap jamur grigit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air 11,6% sampai dengan 18,42%, kadar abu 1,62% sampai dengan 2,96%, kadar protein 22,66% sampai dengan 32,66%, kadar lemak 1,46% sampai dengan 2,86%. Uji organoleptik terhadap warna, rasa, aroma, tekstur pada bumbu penyedap jamur grigit menunjukkan nilai rerata warna berkisaran antara 2,3 hingga 2,8 (agak suka), rasa berkisaran 2,6 ( tidak suka) hingga 2,8 (agak suka), aroma berkisaran 2,2 (tidak suka) hingga 2,7 (agak suka), tekstur berkisaran antara 2,25 (agak suka) hingga 2,65 (suka). Untuk formula hasil terbaik diperoleh perbandingan kepala udang 80 dan daun kelor 20. Hasil analisis pendapatan dan keuntungan bumbu penyedap menunjukkan bahwa dengan modal Rp21.908,- dapat memberikan pendapatan sebesar Rp56.205,- sehingga diperoleh keuntungan dalam satu kali produksi sebesar Rp34.297,-. Kata kunci : bumbu penyedap, jamur grigit, kepala udang, daun kelor

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Subjects:	L Education > L Education (General) L Education > LA History of education S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:	Fakultas Pertanian > Prpgram Studi Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User:	User 1
Date Deposited:	03 Nov 2023 03:37
Last Modified:	03 Nov 2023 03:37
URI:	http://repository.unived.ac.id/id/eprint/1060

Actions (login required)

View Item