ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY. D DENGAN ASFIKSIA SEDANG DI RUANG PERINATAL RSUD DR. M. YUNUS KOTA BENGKULU TAHUN 2018

CLAUDEA DEVITA, DEVITA (2018) ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY. D DENGAN ASFIKSIA SEDANG DI RUANG PERINATAL RSUD DR. M. YUNUS KOTA BENGKULU TAHUN 2018. Diploma thesis, Universitas Dehasen Bengkulu.

[img] Text
CLAUDEA DEVITA.pdf

Download (366kB)

Abstract

ABSTRAK Claude. 2018. Asuhan Kebidanan Pada Bayi Ny. D Dengan Asfiksia Sedang Di Ruang Perinatal RSUD DR. M. Yunus Kota Bengkulu Tahun 2018. Program Studi Kebidanan (DIII), Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Dehasen Bengkulu. Pembimbing (I): Ice Rakizah Syafrie, Pembimbing (II) Syami Yulianti. xi Halaman Awal 85 Hamalan Inti Data profil kesehatan Provinsi Bengkulu (2015) mayoritas penderita asfiksia tahun 2015 diperkirakan 525 penderita, peningkatan tersebut terjadi pada asfiksia sedang, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya antara lain faktor keadaan ibu, faktor keadaan bayi, faktor plasenta dan faktor persalinan. Data di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Provinsi Bengkulu. Pada tahun 2015 jumlah bayi dengan Asfiksia sedang berjumlah 216 orang, tahun 2016 berjumlah 226 orang, tahun 2017 berjumlah 266 orang. Asfiksia sedang adalah kegagalan bayi baru lahir untuk bernafas secara spontan dan terartur sehingga meninmbulkan gangguan metaboliisme pada bubuhnya, yang memiliki apgar 4-6 dengan frekuensi jantung menurun. Tanda dan gejala yang dapat muncul pada asfiksia sedang yaitu, Nilai AFGAR 4-6, Frekuensi jantung menurun menjadi 60- 80 kali permenit, Usaha nafas lambat, Tonus otot biasanya dalam keadaan baik, Bayi tanpak sianosis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menerapkan dan mengaplikasikan manajemen Asuhan Kebidanan Pada Bayi Ny. D Dengan Asfiksia Sedang Di Ruang Perinatal RSUD DR. M. Yunus Kota Bengkulu Tahun 2018 dengan metode managemen varney. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan menggunakan metode deskriptif. Kriteria subyek dalam penulisan asuhan kebidanan ini adalah Anak dengan Asfiksia Sedang dan bersedia menjadi objek dalam asuhan kebidanan. Hasil penelitian ini menunjukan Pada pengkajian dengan keluarga klien Asfiksia Sedang biasanya paling menonjol pada klien adalah keluhan seperti ibu klien mengatakan bayinya lahir dengan lilitan tali pusat 3 kali lilitan, klien tampak sesak dengan RR 60x/menit, nadi 84, muka pucat, konjungtiva anemis, ektremitas pucat. Hasil anamnese dengan klien dan keluarga dari mulai pengkajian didapatkan sama dengan teori. Semua rencana asuhan kebidanan yang ada dalam teori direncanakan semua oleh penulis hal ini disesuaikan dengan kebutuhan pasien. Semua intervensi dapat diterapkan langsung kepada pasien Pada Bayi Ny. D Dengan Asfiksia Sedang Di Ruang Perinatal RSUD DR. M. Yunus Kota Bengkulu Tahun 2018. Pada evaluasi kebidanan tercapainya keberhasilan dari kriteria yang diterapkan pada kriteria apa yang hendak dicapai. Dari hasil asuhan kebidanan Pada, dapat diterapkan melalui pendekatan manajemen kebidanan dengan metode VARNEY dan tidak ditemukannya kesenjangan antara teori dengan praktek dilapangan. Kata Kunci :AsuhanKebidanan, Demam Berdarah Dengue. Daftar Pustaka : 13 (2010-2017)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Kesehatan > Program Studi Kebidanan
Depositing User: Jeffry Adi Nugraha
Date Deposited: 22 Dec 2021 08:27
Last Modified: 22 Dec 2021 08:27
URI: http://repository.unived.ac.id/id/eprint/113

Actions (login required)

View Item View Item