KOMUNIKASI SEBAGAI SARANA AKULTURASI ANTARA KAUM URBAN DENGAN MASYARAKAT LOKAL (Studi Pada Kampung Bahari Pulau Baai Bengkulu)

FAHMI CAKRA DWI, GUNA (2024) KOMUNIKASI SEBAGAI SARANA AKULTURASI ANTARA KAUM URBAN DENGAN MASYARAKAT LOKAL (Studi Pada Kampung Bahari Pulau Baai Bengkulu). Skripsi thesis, Universitas Dehasen Bengkulu.

Text LOA Fahmi Cakra Dwi Guna, Sapta Sari, Indria NEW.pdf Download (171kB)

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui Komunikasi Sebagai Sarana Akulturasi Antara Kaum Urban Dengan Masyarakat Lokal Dikampung Bahari Pulau Baai Bengkulu, Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Selanjutnya teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Setelah diperoleh hasil penelitian di analisis dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Informan dalam penelitian ini berjumlah 8 orang yang terdiri dari 4 orang informan kunci dan 4 orang informan pokok. Menggunakan teori Alo Liliweri (2011:44) Proses Komunikasi Antarbudaya dapat dijelaskan sebagai berikut :1.Keterbukaan. Dalam penyelesaian persoalan yang terjadi dimasyarakat yang berbeda budaya dilakukan dengan jalan musyawarah bersama dengan menggunakan bahasa indonesia sebagai alat komunikasi dan hasil keputusan tersebut di taati secara bersama agar tidak merugikan orang lain atau suku lainya.2. Empati. Kedekatan fisik kepada budaya masyarakat yang berbeda dalam hal ini bisa terlibat secara langsung didalamnya pada suatu acara tertentu yang dilaksanakan, sehingga bisa mempelajarinya dan memahaminya sebuah budaya yang ada di masyarakat.3. Merasa Positif. Komunikasi tidak langsung tidak puas dikarenakan terhambat dengan waktu dan biaya sehinggga kurang efektif dalam berkomunikasi dan sulitnya memahami karakter masing-masing budaya yang ada di masyarakat. 4. Memberi Dukungan Ada jalan menghidari tuduhan tersebut dengan cara di musyawarakan bersama dengan memanggil ketua RT, ketua Adat dan tokoh-tokoh masyarakat dengan menghadirkan langsung kedua belah pihak untuk di dicarikan solusinya yang terbaik. 5.Merasa Seimbang; Terhadap Makna Pesan Yang Sama Dalam Komunikasi Antarbudaya. Dengan cara sopan dan lemah lembut dalam berbicara atau berkomunikasi pada individu atau masyarakat yang berbeda budaya dengan menggunakan bahasa indonesia cepat dipahami dan di mengerti maksud dan tujuannya. Kata Kunci : Komunikasi, Alkuturasi, Kaum Urban dan Masyarakat Lokal

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions:	Fakultas Ilmu-Ilmu Sosial > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Jeffry Adi Nugraha
Date Deposited:	10 Oct 2024 02:02
Last Modified:	10 Oct 2024 02:02
URI:	http://repository.unived.ac.id/id/eprint/2048

Actions (login required)

View Item