JARIAH, JARIAH (2019) ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. W UMUR 40 TAHUN POST METODE OPERASI WANITA (MOW) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PADANG SERAI KOTA BENGKULU TAHUN 2019. Diploma thesis, UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU.
Text
JARIAH.pdf Download (148kB) |
Abstract
Tingginya angka kematian ibu di Indonesia akibat resiko tinggi untuk melahirkan menjadi perhatian pemerintah. Program KB sebagai salah satu cara mengurangi tingginya angka kematian ibu. Metode Operasi Wanita atau juga dapat disebut tubektomi merupakan tindakan penutupan terhadap kedua saluran tuba yang menyebabkan ovum tidak dapat melewati saluran tuba dengan demikian ovum tidak bertemu dengan sperma laki-laki sehingga tidak terjadi kehamilan. Sterilisasi pada perempuan memiliki peran penting dalam mengurangi tingginya tingkat kematian ibu di negara-negara berkembang dengan efektivitas adalah 100 % tanpa kematian. Laporan studi kasus ini dibuat untuk melaksanakan menerapkan dan mengaplikasikan manajemen asuhan kebidanan pada Akseptor MOW. Dalam penyusunan laporan studi kasus ini menggunakan metode deskriptif yaitu dengan mengungkapkan fakta-fakta sesuai dengan data-data yang didapat. Dari pengakajian yang dilakukan didapatkan hasil ibu post metode operasi wanita (MOW) satu hari yang lalu, perencanaan meliputi jelaskan tentang cara perawatan pasca operasi tubektomi, jelaskan tentang cara mengenali tanda gejala infeksi, jelaskan aturan minum obat dari dokter, jelaskan dosis dan kegunan dari obat yang diberikan, anjurkan Istirahat selama 1-2 hari dan hindari kerja berat selama 7 hari, jelaskan tentang personal hygiene terutama menjaga kebersihan daerah luka operasi jangan sampai terkena air selama 1 minggu (sampai benar -benar kering), senggama boleh dilakukan setelah 1 minggu, yaitu setelah luka operasi kering. MOW merupakan tindakan penutupan terhadap kedua saluran telur kanan dan kiri yang menyebabkan sel telur tidak dapat melewati saluran, sehingga sel telur tidak bertemu dengan sperma laki laki sehingga tidak terjadi kehamilan, karena itu gairah seks wanita tidak akan turun. Bagi tenaga kesehatan diharapkan dapat melakukan perawatan pasca MOW untuk mencegah dampak dari MOW yang tidak diinginkan. Kata Kunci : Post MOW, Tubektomi Keterangan : 1. Calon Ahli Madya Kebidanan 2. Pembimbing
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Fakultas Kesehatan > Program Studi Kebidanan |
Depositing User: | Jeffry Adi Nugraha |
Date Deposited: | 07 Jan 2022 04:13 |
Last Modified: | 07 Jan 2022 04:13 |
URI: | http://repository.unived.ac.id/id/eprint/276 |
Actions (login required)
View Item |