RAFES, GUSTA (2020) PENERAPAN TERAPI ALIH BARING PADA NEONATUS DENGAN HIPERBILIRUBIN DI RUMAH SAKIT HARAPAN DAN DOA KOTA BENGKULU TAHUN 2022. Diploma thesis, Universitas Dehasen.
Text
RAFES GUSTA PRATAMA.pdf Download (383kB) |
Abstract
Menurut WHO (2015) penderita Hiperbilirubin di seluruh dunia mencapai 3,6 juta jiwa. Data Riskesdas (2015) menunjukan angka kejadian hiperbilirubin/ikterik neonatorum pada bayi baru lahir di indonesia sebesar 51,47%. Penelitian ini bertujuan agar peneliti mampu melaksanakan Penerapan terapi Alih baring pada Neonatus dengan Hiperbilirubin di Rumah Sakit Harapan dan Doa Kota Bengkulu Tahun 2022. Metode penelitian dalam asuhan keperawatan ini adalah studi kasus dengan menggunakan metode deskriptif yaitu dengan mengungkapkan fakta-fakta sesuai dengan datadata yang di dapat sesuai dengan kondisi pasien. Hasil pengkajian ditemukan diagnosa yang timbul pada kasus 1 dan II diangkat 1 diagnosa yaitu Hiperbilirubin, dilakukan penerapan terapi Alih baring dengan kasus 1 selama 5 hari dan kasus 2 selama 3 hari, dengan pemberian setiap 3 jam sekali, terdapat penurunan kadar bilirubin setelah diberikan terapi alih baring pada kasus 1 penurunan bilirubin dari 24 mg/dl menjadi 7,8 mg/dl, pada kasusII juga dari 11,5 mg/dl menjadi 7,1 mg/dl. Disimpulkan bahwa pemberian terapi alih baring diberikan pada neonatus dengan hiperbilirubin. Disarankan Kepada perawat ruangan dapat menerapkan terapi mobilisasi dini ini sebagai salah satu pilihan terapi non farmakologi yang dapat membantu menurunkan kadar bilirubin. Kata Kunci: Hiperbilirubin, Terapi Alih Baring Keteragan: 1. Calon Ahli MadyaKeperawatan 2. Pembimbing
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan (D3) |
Depositing User: | Jeffry Adi Nugraha |
Date Deposited: | 26 Oct 2022 06:58 |
Last Modified: | 26 Oct 2022 06:58 |
URI: | http://repository.unived.ac.id/id/eprint/695 |
Actions (login required)
View Item |