ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN ASMA BRONKIAL DENGAN TERAPI INHALASI NEBULIZER DI RUANGAN SAFA RUMAH SAKIT HARAPAN DAN DOA KOTA BENGKULU TAHUN 2022

SINTA, HOLIPA (2020) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN ASMA BRONKIAL DENGAN TERAPI INHALASI NEBULIZER DI RUANGAN SAFA RUMAH SAKIT HARAPAN DAN DOA KOTA BENGKULU TAHUN 2022. Diploma thesis, Universitas Dehasen.

[img] Text
SINTAHOLIPA.pdf

Download (383kB)

Abstract

Hasil Riset Kesehatan Dasar 2018 di Indonesia menunjukan bahwa prevelensi penderita penyakit asma bronkial sebesar 0,5 % yang mengalami penyakit Asma (Rikesdas,2018), Sementara provinsi Bengkulu prevelensi penderita yang mengalami penyakit Asma bronkial sebesar 21,5% (Rikesdas 2018) Tujuan studi kasus ini adalah perwat mampu melaksanakan asuhan keperawatan dan mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan yang terjadi pada pasien asma bronkial dengan menggunakan terapi inhalasi nebulizer di rumah sakit harapan dan doa kota Bengkulu pada tahun 2022. Metode penelitian dalam asuhan keperawatan ini adalah studi kasus dengan menggunakan metode deskriptif dengan menggungkapkan fakta-fakta yang di dapat sesuai dengan kondisi pasien. Hasil pengkajian ditemukan diagnosa yang timbul pada kasus 1 dan kasus 2 di angkat 1 diagnosa yaitu Bersihan jalan napas tidak efektif di lakukan asuhan keperawatan pada pasien asma bronkial dengan terapi inhalasi nebulizer pada kasus 1 dan kasus 2setelah di berikan terapi inhalasi nebulizer frekuensi napas kasus 1 dan kasus 2 membaik, pada kasus 1 sebelum di berikan terapi inhalasi nebulizer frekuensi napas 26x/ menit setelah di berikan terapi inhalasi nebulizermenjadi 18x/ menit , pada kasus 2 sebelum diberikan terapi inhalasi nebulizer frekuensi napas 30x/ menit setelah di berikan terapi inhalasi nebulizermenjadi 19x/menit. Kesimpulan Asma bronkial merupakan gangguan inflamasi kronik saluran napas yang melibatkan banyak sel dan elemen selularnya, inflamasi kronik dapat menyebabkan peningkatan hiperresponsif jalan napas yang menimbulkan episodic berulang berupa whezzing, ronchi, sesak napas. untuk itu pemberian terapi inhalasi nebulizerefektif di berikan pada pasien asma bronkial. Di sarankan kepada perawat ruangandapat menerapkan terapi inhalasi nebulizer ini sebagai salah satu terapi farmakologi yng dapat membantu frekuensi pernapasan membaik. . Kata Kunci : Asma Bronkial, Terapi Inhalasi Nebulizer Keterangan : 1. Calon Ahli Medya Keperawatan 2. Pembimbin

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Keperawatan (D3)
Depositing User: Jeffry Adi Nugraha
Date Deposited: 26 Oct 2022 07:08
Last Modified: 26 Oct 2022 07:08
URI: http://repository.unived.ac.id/id/eprint/699

Actions (login required)

View Item View Item